SELAMAT DATANG

SELAMAT DATANG
Terus Bergerak

Selasa, 17 Juni 2008

Anto-Razak Bawa Puluhan Kardus Bukti Dukungan

Senin, 16-06-2008
Idola Satu Kantongan, Capt Rusly Ditolak KPU

MAKASSAR, BKM -- Penyerahan berkas dukungan calon perseorangan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Makassar telah berakhir Sabtu (14/6) malam tepat pukul 24.00 Wita. Malam itu ada empat pasangan yang resmi mendaftar.

Mereka adalah Iriantosyah Kasim-Razak Djalle, Ilham Alim Bachri-Herman Handoko, Muh Akbar Amir-Syarifuddin Dg Punna dan Firmansyah Mappasawang-Ny Kasma F.

Saat datang ke kantor KPU, masing-masing pasangan membawa bukti dukungan berupa Kartu Tanda Penduduk (KTP). Pasangan Iriantosyah Kasim dan Razak Djalle memasukkan berkas dukungannya sekitar pukul 21.45. Pasangan ini diantar oleh ribuan Sporter PSM Makassar, kerabat serta timnya.

Anto dan Razak Djalle memasukkan bukti dukungannya yang berjumlah 40.539 dalam puluhan kardus mie instan. Kardus dukungan tersebut berisi foto copy KTP, kartu keluarga serta daftar nama-nama pendukungnya.

Kemudian disusul oleh pasangan Muh Akbar Amir Sultan-Syarifuddin TH Dg Punna yang menggunakan akronim Makassar. Pasangan ini diantar oleh beberapa pendukungnya dan keluarga dari keduanya.

Sebelumnya, pasangan Makassar sempat diarahkan oleh KPU karena tidak melengkapi berkas dukungannya dengan hasil rekapitulasi jumlah dukungannya setiap kecamatan. Juga tidak melampirkan data nama pendukung dalam bentuk piringan CD. Sehingga pasangan tersebut kemudian diminta untuk melengkapi data tersebut sebelum pukul 24.00 malam itu.

Pasangan Makassar ini membawa bukti dukungan dalam bentuk bungkusan yang disegel dengan stiker bergambarkan calon yang diberi nama 'Makassar'. Berkas dukungan yang dibawa oleh pasangan Makassar berjumlah 4 kardus. Pasangan ini mendapat dukungan 41.012 dari masyarakat Makassar.

Setelah itu, pasangan Ilham Alim Bahri-Herman Handoko (Idola). Pasangan ini juga sempat mendapat pengarahan dari KPU dan diminta melengkapi berkasnya karena tidak melampirkan rekap dukungan per kecamatan.

Pasangan Idola yang datang dengan diantar oleh puluhan keluarganya hanya membawa bukti dukungan satu kantong plastik berwarna hitam yang isinya bukti dukungan dari 40 ribu pendukung. Pasangan Idola juga diminta untuk melengkapi berkasnya dengan data nama pendukung dalam bentuk piringan CD.

Terakhir, pasangan Firmansyah Mappasawang dan Ny Kasma F juga memasukkan berkas dukungannya ke KPU Kota Maassar. Pasangan ini memasukkan sekitar 40.100 jumlah dukungan ke KPU Makassar untuk diverifikasi.

Setelah menyerahkan berkas dukungan ke KPU, pasangan Iriantosyah Kasim-Razak Djalle selanjutnya akan mengambil langkah strategis untuk maju dalam Pilwali Makassar yang digelar 29 Oktober mendatang. Salah satunya adalah dengan membentuk tim pemenangan. Sebelumnya, Anto --sapaan akrab Iriantosyah Kasim-- telah memiliki tim bernama 27 Center yang diketuai Laode Darmono.

"Dulu kan kita masih sendiri. Sekarang sudah ada pasangan. Jadi kita akan bentuk tim yang merupakan gabungan dari tim kami dan Pak Razak DJalle," jelas Anto kepada BKM.
Hanya saja, Anto mengaku belum menetapkan sebutan untuk pasangannya. Termasuk nama timnya. "Sebelumnya ada usulan dari tim, yaitu Ikrar. Hanya saja kita akan membahas dulu apa sebenarnya yang mudah diingat masyarakat," terangnya.

Lebih lanjut mantan Kapten PSM era 1980-an ini mengatakan, selain membahas pembentukan tim, dia juga sedang membahas rencana pendeklarasiannya. Rencananya, deklarasi baru akan digelar jika sudah dinyatakan lolos verifikasi oleh KPU.
"Yang menjadi perhatian kita, adalah mengawal proses verifikasi yang dilakukan oleh PPS di masing-masing kelurahan," terangnya.

Kendati demikian, Anto yakin kalau dirinya dan Razak Djalle akan lolos verifikasi. Karena semua persyaratan yang ditetapkan oleh KPU telah dipenuhi. "Alhamdulillah, dukungan kita yang masuk sebenarnya melebihi dari target KPU yang hanya 39 ribu," jelasnya lagi.

Sementara Razak Djalle mengataklan dirinya masih melakukan komunikasi intensif dengan Anto. Diantaranya membahas langkah yang akan dilakukan jika nantinya dinyatakan lolos verifikasi oleh KPU.

Dia juga menyetujui jika deklarasi baru digelar jika sudah dinyatakan lolos verifikasi oleh KPU. "Jangan sampai kita deklarasi sekarang, tapi ditolak. Tapi mudah-mudahan lolos verifikas," harapnya.

Ketua Pokja Verifikasi KPU Kota Makassar, Maqbul Halim, mengatakan sebelumnya Captain Rusly Ibrahim yang selama ini meramaikan bursa calon independen, juga memasukkan berkas di KPU. Hanya saja berkasnya ditolak karena tidak memiliki pasangan.
Kata Maqbul, tahapan verifikasi akan dilaksanakan 19 Juni hingga 5 Juli mendatang. Maqbul meminta kepada semua tim kandidat untuk membantu proses verifikasi. "Kalau misalnya PPS mau melakukan verifikasi, tim bisa mengumpulkan pendukungnya agar anggota PPS gampang mendatanya," jelasnya, kemarin.

Ketua KPU Makassar, Zulkifli Gani Ottoh yang dikonfirmasi malam tadi, mengatakan berkas keempat pasangan yang mendaftar sudah dikirim ke PPS melalui PPK untuk diverifikasi. "Sore tadi (kemarin-red) berkas dukungan calon perseorangan telah diteruskan ke PPS melalui PPK," jelasnya. (PR3-R5/rus)

Sumber: Berita Kota Makassar (BKM) Edisi 16 Juni 2008
http://www.beritakotamakassar.com/view.php?id=15379&jenis=Halaman_Utama
Tanggal: 17 Juni 2008

Tidak ada komentar:

follow me @maqbulhalim