SELAMAT DATANG

SELAMAT DATANG
Terus Bergerak

Rabu, 06 Agustus 2008

Pemilih Bertambah, KPU Revisi Anggaran

(05 Aug 2008, 15 x , Komentar)

MAKASSAR -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar dipastikan harus merevisi anggarannya untuk pilkada. Sebab, asumsi awal mereka soal jumlah pemilih dan jumlah TPS yang akan disediakan meleset.Ketua Pokja Pemutakhiran Data Pemilih KPU Makassar, Maqbul Halim yang ditemui di ruang kerjanya, Senin 4 Agustus mengungkapkan, berdasarkan hasil pemutakhiran data yang dilakukan PPS, rekap jumlah pemilih terdaftar sebanyak 959.815. Jumlah tersebut bertambah 25.300 orang dari daftar pemilih sementara (DPS) yang hanya 934.515.

Dengan jumlah pemilih terdaftar hasil pemutakhiran itu, dibutuhkan 1.798 TPS. Sementara, kata Maqbul, jumlah TPS yang dianggarkan hanya 1.725. Jadi, ada 73 TPS selisih dari yang dianggarkan dengan TPS yang dibutuhkan nantinya.

Oleh karena itu, kata dia, KPU terpaksa harus merevisi rencana anggaran yang sudah dibuat sebelumnya. KPU akan mengajukan permintaan tambahan ke Pemkot.

Berdasarkan hitung-hitungan, dari beberapa komponen yang dibutuhkan untuk petugas KPPS, antara lain, honor, uang makan, pembuatan TPS, dan beberapa lainnya, untuk satu TPS dibutuhkan anggaran Rp2.589.500. Artinya, untuk 73 TPS baru nantinya dibutuhkan anggaran sebesar Rp189.033.500.

Sementara itu, hasil rekapitulasi jumlah pemilih menunjukkan, hanya beberapa bulan, terjadi penambahan pemilih di Makassar. Di bandingkan dengan DPT Pilgub Sulsel, jumlah pemilih yang akan memberikan suaranya di Pilkada Makassar bertambah 32.215 orang.

Jumlah pemilih terbesar ada di Kecamatan Tamalate (110.452), Rappocini (109.979), dan Biringkanaya (103.934). Jumlah pemilih paling sedikit di Kecamatan Ujungpandang yang hanya 21.793. (har)

Sumber: Harian FAJAR Edisi 5 Agustus 2008
http://cetak.fajar.co.id/news.php?newsid=72078
Akses tanggal 6 Agustus 2008

Tidak ada komentar:

follow me @maqbulhalim