SELAMAT DATANG

SELAMAT DATANG
Terus Bergerak

Kamis, 17 Juli 2008

IDI Sosialisasi Tekhnis Pemeriksaan Bakal Calon Walikota

Press Release
Kamis, 17 Juli 2008.

Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Sulawesi Selatan yang ditunjuk KPU Kota Makassar sebagai tim pemeriksa kesehatan Bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Makassar, menggelar sosialisasi tekhnis pemeriksaan kesehatan yang bakal dijalani pasangan bakal calon. Sosialisasi dilangsungkan di Sekretariat IDI Sulawesi Selatan, Jalan Topaz I Nomor 7 Panakukang, pukul 10 hingga 11.17 wita pada Kamis siang (17/7).

Sosialisasi dipimpin langsung ketua IDI yang sekaligus sebagai koordinator tim pemeriksa, Dr Muhammad Akbar, Sp.S.,Ph.D. serta sejumlah tim dokter lainnya. Juga dihadiri Ketua KPU Kota Makassar H. Zulkifli Gani Ottoh, SH., serta dua anggota KPU Makbul Halim dan Ir. H. Andi Dirgahayu Lantara, M.Si. dan staff sekretariat KPU lainnya.

Sosialisasi diikuti tujuh bakal calon Walikota dan Wakil Walikota, masing-masing pasangan Ilham Arif Sirajuddin – Supomo Guntur (IASmo), Idris Manggabarani–Adil Patu (Idial), Halim Razak–Ja’far Sodding, Ridwansyah Putra Musagani–Irwan Paturusi (RI), Firmansyah Mappasawang–Kasma F. Amin (Pasmi), Ilham Alim Bacri dan Herman Handoko. Sementara bakal calon Walikota yang berpasangan dengan Ilham Alim Bachri, yaitu Herman Handoko tidak hadir. Demikian juga dengan Iriantosyah Kasim DM, yang hanya mengutus wakilnya, Abdul Razak Djalle.

Ketua Tim Pemeriksa yang juga Ketua IDI Wilayah Sulawesi Selatan, Dr Muhammad Akbar, Sp.S.,Ph.D., menjelaskan, semua bakal calon akan menjalani pemeriksaan selama 2 hari mulai besok, 18 hingga 19 Juli di ruang Cardial Center RS Wahidin Sudirohusodo Makassar. Item-item yang akan diperiksa, menurut Akbar, mulai dari pemeriksaan Laboratorium dan Radiologi, Neurologi, Penyakit Dalam, Kardiologi, Fulmakologi, Mata, THT, Kulit, Kelamin, Bedah yang meliputi bedah umum, Urologi, Ortopedi dan Tumor, juga pemeriksaan Psikiatri dan Psikologi, serta pemeriksaan konfirmasi atau lanjutan.

"Fungsi pemeriksaan kesehatan ini adalah untuk memetakan kondisi kesehatan bakal calon saat ini, ada 80 tim dokter dengan berbagai spealisasinya masing-masing yang akan terlibat langsung dalam pemeriksaan," papar Akbar.

Akbar juga meminta seluruh bakal calon agar tidak lagi makan setelah pukul 22.00 sehari sebelum pemeriksaan atau mulai jam 10 malam ini.

Ketua KPU Kota Makassar, Zulkifli, mengatakan, pemeriksaan kesehatan merupakan bagian tak terpisahkan dari tahapan Pemilu Walikota Makassar. "Pemeriksaan Kesehatan merupakan bagian dari tahapan Pilkada yang harus dijalani oleh seluruh pasangan bakal calon," ujar Zulkifli.

Kesehatan bakal calon kata dia, juga adalah syarat yang menentukan bisa maju dan tidaknya bakal calon dalam Pemilu Walikota Makassar yang akan digelar 29 Oktober mendatang.[]

Media Center
KPU Kota Makassar

Tidak ada komentar:

follow me @maqbulhalim